-->

Hitamku

Valentino Tapoona
0


Dalam kegelapan yang pekat, aku melangkah sendiri,

Menatap gelapnya malam, menyusuri waktu yang berlalu.

Hitamku melingkupi hatiku, seperti bayangan yang mengikuti,

Mengisi ruang kosong, melukiskan perasaan yang terdalam.


Dalam hitamku, aku menemukan kekuatan yang terpendam,

Seperti malam yang bersembunyi, aku menemukan kedamaian.

Di dalam kegelapan, kilauan bintang-bintang menari,

Mengingatkanku pada keindahan yang ada dalam kesendirian.


Hitamku tak selalu melambangkan kegelapan dan duka,

Di dalamnya ada keindahan yang tak terlihat oleh mata.

Hitamku adalah panggung untuk kreativitas yang mekar,

Di mana imajinasi tumbuh subur, menghasilkan keajaiban yang tak terduga.


Dalam hitamku, aku menemukan kedalaman yang tak terhingga,

Seperti samudra yang luas, tak terbatas oleh batas-batas dunia.

Aku menemukan keberanian untuk menjelajahi diriku sendiri,

Menemukan jati diri yang tersembunyi di balik lapisan gelap.


Hitamku adalah pelukan yang menenangkan, tanpa syarat,

Tempat di mana aku dapat merenung dan mengenali diri.

Tak ada kebutuhan untuk menutupinya atau melarikan diri,

Karena hitamku adalah bagian yang tak terpisahkan dari diriku.


Ketika pagi datang, hitamku berubah menjadi warna-warna yang cerah,

Seperti mentari yang terbit, membawa harapan dan kehangatan.

Namun, di dalam hatiku, hitamku akan selalu ada,

Mengingatkan aku akan keberanian dan ketabahan yang ada dalam diri.


Hitamku, temanku setia dalam perjalanan hidup ini,

Kita berjalan bersama, melalui terang dan gelap,

Menghadapi cobaan dan kesulitan dengan penuh keberanian,

Hingga kita menemukan makna sejati dari hidup yang kita jalani.

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)